ADZKIA – Manajemen Aset dan Wakaf Yayasan Daarut Tauhiid Jakarta kembali melakukan pembangunan di kawasan Pesantren Daarut Tauhiid Serua. Usai membangun Asrama senilai 4,5 M yang diperuntukkan bagi siswa akhwat SMP-SMA Adzkia Islamic School, pembangunan beralih ke Masjid Pesantren.
“Saat ini kami sedang dalam proses pekerjaan pembongkaran bangunan Masjid yang lama. Rencananya, bangunan Masjid Daarut Tauhiid Serua, akan kami bangun 3 lantai, dimana lantai I diperuntukkan sebagai ruang serbaguna, lantai II dan lantai III sebagai ruang shalat,” ujar Kepala Bagian Manajemen Aset dan Wakaf Kantor Perwakilan Yayasan Daarut Tauhiid Jakarta, Ustaz Dadang Sukandar, Kamis (22/8).
Tidak hanya membangun Masjid sebagai tempat ibadah utama, pihak Aset dan Wakaf juga rencananya akan membangun Plaza 2 lantai untuk pelebaran ruang Masjid. Menurut Ustaz Dadang, pembongkaran bangunan Masjid lama yang sudah dilakukan sejak awal Agustus lalu diharapkan selesai di akhir bulan ini, sehingga di awal September mendatang, proses pembangunan Masjid Daarut Tauhiid Serua sudah dapat dimulai.
Selama proses pembangunan Masjid berlangsung, secara otomatis aktivitas ibadah siswa SMP-SMA Adzkia dialihkan ke ruang serbaguna bangunan Asrama Akhwat. “Alhamdulillah di bangunan asrama Akhwat yang baru, lantai dasar sudah direncanakan sebagai ruang serbaguna, sehingga bisa diperuntukkan untuk kegiatan apa saja, mengingat Masjid merupakan tempat paling penting bagi Pesantren, dan semua aktivitas ibadah siswa bisa dikatakan dilaksanakan di Masjid,” jelas Ustaz Dadang.
Bersamaan dengan pembangunan Masjid, tim Manajemen Aset dan Wakaf Daarut Tauhiid Jakarta juga saat ini sedang fokus membangun gedung tiga lantai, yang rencananya akan digunakan untuk Dapur, Kantin dan Laundry di lantai I, Food Court di lantai II, dan Kantor di lantai III. Untuk pembangunan gedung tiga lantai ini tim Manajemen Aset Wakaf Daarut Tauhiid Jakarta membutuhkan dana sebesar 250 juta. Sementara untuk pembangunan Masjid, dana yang dibutuhkan mencapai angka 13 Milyar.
“Saat ini kita masih terus melakukan funding dana untuk pembangunan masjid, karena dana yang dibutuhkan cukup besar,” tutur Admin Manajemen Aset dan Wakaf Yayasan Daarut Tauhiid Jakarta, Choyrunnisa. Selain funding dana berupa uang, tim Manajemen Aset juga dikatakan Choyrunnisa membuka kesempatan bagi jamaah yang ingin mendonasikan material bahan bangunan untuk membantu proses pembangunan.
Gerak pembangunan Pesantren Daarut Tauhiid Serua ini diungkapkan Ustaz Dadang akan terus dilakukan guna memfasilitasi kebutuhan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa SMP-SMA Adzkia. Usai pembangunan Masjid dan Dapur Pendidikan, fokus pembangunan akan terus dilanjutkan ke sarana pendidikan seperti kelas dan prasarana penunjang lainnya.
“Kami akan terus berikhtiar hingga pembangunan seluruh gedung yang mendukung proses KBM siswa di Pesantren Daarut Tauhiid Serua ini selesai dibangun seluruhnya. Bagi jamaah yang ingin mendonasikan rejekinya untuk wakaf pembangunan Masjid Daarut Tauhiid Serua, dapat mendonasikan melalui rekening cinta wakaf di Mandiri Syariah 700.001.6777, BNI Syariah 9154.1056, BCA 210.3030.366, a.n. Yayasan Daarut Tauhiid, dengan konfirmasi ke nomor 0852 8910 333. Apalagi santri di Pesantren DT Serua ini 80 persen merupakan siswa dengan program Beasiswa Dhuafa, jadi InshaaAllah berkah,” pungkas Ustaz Dadang menutup wawancara. (HumAdz)